An ordinary blog from an ordinary girl

Welcome to my ordinary blog
Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Post Icon

Manusia dan Tanggung Jawab

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfmYFd7Jyk0Z7MuULXvULTx2yRmcp2yS5TXhkp7xe7oc7nkJOs_ZnGR6__JkcPDhuVN24o0xuEd_ptSHbDH15MPgL4UddHVrKccZW9TLt3zDhRvboCMOnbpfQxA3HLg3F3wG3digz9CF0/s1600/MANUSIA+DAN+TANGGUNG+JAWAB.jpg 


1. Tanggung jawab

a. Pengertian Tanggung Jawab

Tanggung jawab adalah melaksanakan sesuatu dengan penuh rasa peduli dan loyalitas yang tinggi hingga tuntas dan berkualitas. Tanggung jawab merupakan suatu tingkah laku manusia secara sengaja maupun tidak sengaja sebagai perwujudan kesadaran akan kewajibannya.

b. Jenis-jenis Tanggung Jawab

 Manusia itu berjuang memenuhi keperluannya sendiri atau untuk keperluan pihak lain. Untuk itu ia menghadapi manusia lain dalam masyarakat atau menghadapi lingkungan alam. Dalam usahanya itu manusia juga menyadari bahwa ada kekuatan lain yang ikut menentukan yaitu kekuasaan tuhan. Dengan demikian tanggung jawab itu dapat dibedakan menurut keadaan manusia atau hubungan sayang dibuatnya. Atas dasar ini lalu dikenal beberapa jenis tanggung jawab yaitu :

a. Tanggung jawab terhadap diri sendiri

Tanggung jawab terhadap diri sendiri menuntut kesadaran setiap orang untuk memenuhi kewajibannya sendiri dalam mengembangkan kepribadian sebagai manusia pribadi. Dengan demikian bisa memecahkan masalah masalah kemanusiaan mengenai dirinya sendiri. Contoh: bagaimana kita sebagai mahasiswa bertanggung jawab terhadap tugas-tugas kuliah.

b. Tanggung jawab terhadap keluarga

Keluarga merupakan masyarakat kecil. Keluarga terdiri dari suami istri, ayah ibu dan anak anak, dan juga orang lain yang menjadi anggota keluarga. Setiap anggota keluarga wajib bertanggung jawab terhadap keluarganya. Tanggung jawab ini menyangkut nama baik keluarga. Contoh: bagaimana kita bertanggung jawab melakukan pekerjaan ibu bila ibu sedang sakit.

c. Tanggung jawab terhadap masyarakat

Pada hakikatnya manusia tidak bisa hidup tanpa bantuan manusia lain, sesuai dengan kedudukannya sebagai makhluk sosial. Karena membutuhkan manusia lain maka ia harus berkomunikasi dengan manusia lain tersebut. Sehingga dengan demikian manusia disini merupakan anggota masyarakat yang tentunya mempunyai tanggung jawab seperti anggota masyarakat yang lain agar dapat melangsungkan hidupnya dalam masyarakat tersebut. Wajar apabila segala tingkah laku dan perbuatan harus di pertanggung jawabkan pada masyarakat.

d. Tanggung jawab terhadap bangsa dan negara

Satu kenyataan lagi, bahwa tiap manusia, tiap individu adalah warga negara suatu negara. Dalam berpikir, berbuat, bertindak, bertingkah laku manusia terikat oleh norma norma atau aturan aturan yang dibuat negara. Manusia tidak dapat berbuat semaunya sendiri. Bila perbuatan manusia itu salah, maka ia harus bertanggung jawab terhadap negara. Contoh: bersama-sama menjaga kebudayaan Indonesia agar tidak di klaim oleh negara lain.

e. Tanggung jawab terhadap Tuhan

Tuhan menciptakan manusia di bumi ini bukanlah tanpa tanggung jawab, melainkan untuk mengisi kehidupannya manusia mempunyai tanggung jawab langsung terhadap tuhan. Sehingga tindakan manusia tidak bisa lepas dari hukuman hukuman tuhan yang dituangkan dalam berbagai kitab suci melalui berbagai macam agama. Pelanggaran dari hukuman hukuman tersebut akan segera diperingatkan oleh tuhan dan jika dengan peringatan yang keras pun manusia masih juga tidak menghiraukan maka tuhan akan melalukan kutukan. Sebab dengan mengabaikan perintah perintah tuhan berarti mereka meninggalkan tanggung jawab yang seharusnya dilakukan manusia terhadap tuhan sebagai penciptanya, bahkan untuk memenuhi tanggung jawabnya manusia perlu pengorbanan. Contoh: bagaimana kita melaksanakan seluruh ajaranNya dan meninggalkan semua laranganNya.


2. Pengabdian dan Pengorbanan

a. Pengertian Pengabdian

Pengabdian adalah perbuatan baik yang merujuk kepada kesetiaan, kecintaan, dan hormat dalam melakukan sesuatu dengan ikhlas. Pada hakikatnya pengabdian merupakan tanggung jawab.

Salah satu contoh pengabdian di lingkungan sekitar kita adalah bagaimana seorang ayah bekerja banting tulang untuk memenuhi kebutuhan keluarganya, untuk menyekolahkan anak-anaknya. Itu adalah salah satu perwujudan seorang bapak terhadap keluarganya yang ia cintai.


b. Pengertian Pengorbanan

Pengorbanan adalah pemberian untuk menyatakan kebaktian. Pengorbanan yang merujuk pada kebaktian memiliki unsur keikhlasan di dalamnya. Pengorbanan merupakan akibat dari pengabdian. Pengorbanan bisa berbentuk material maupun jasa.

Salah satu contoh pengorbanan adalah bagaimana seorang guru ditempatkan di desa terpencil untuk mencerdaskan anak-anak di desa terpencil itu. Selain pengabdian, guru itu dituntut pengorbanan karena ia bersedia ditempatkan di desa terpencil tanpa di gaji dan di urus oleh pihak pengangkatannya. 

Macam-macam Pengorbanan
  1. pengorbanan harta benda
  2. pengorbanan pikiran
  3. pengorbanan perasaan
  4. pengorbanan tenaga
Contoh Pengorbanan :
Seorang ibu rela mengesampingkan keinginannya dalam membeli sesuatu untuk dirinya sendiri, demi membeli kebutuhan anak-anaknya, meskipun hanya keinginan kecil, seorang ibu mengorbankan waktu istirahatnya untuk menjaga anaknya.


Sumber:
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfmYFd7Jyk0Z7MuULXvULTx2yRmcp2yS5TXhkp7xe7oc7nkJOs_ZnGR6__JkcPDhuVN24o0xuEd_ptSHbDH15MPgL4UddHVrKccZW9TLt3zDhRvboCMOnbpfQxA3HLg3F3wG3digz9CF0/s1600/MANUSIA+DAN+TANGGUNG+JAWAB.jpg
http://elearning.gunadarma.ac.id/docmodul/ilmu_budaya_dasar/bab9-manusia_dan_tanggung_jawab.pdf
http://mahisaajy.blogspot.com/2011/03/jenis-jenis-tanggung-jawab.html
https://nathaniaseptavy.wordpress.com/tag/macam-pengorbanan/

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar