An ordinary blog from an ordinary girl

Welcome to my ordinary blog
Diberdayakan oleh Blogger.
RSS
Post Icon

Teori Kepribadian Sehat Menurut Erich Fromm

Perkembangan Kesehatan Mental dan Kepribadian Sehat
Menurut Erich Fromm



Kepribadian yang Sehat Menurut Fromm
Fromm memberikan suatu gambaran jelas tentang kepribadian yang sehat. Orang yang demikian mencintai seutuhnya, kreatif, memiliki kemampuan-kemampuan pikiran yang sangat berkembang, mengamati dunia dan diri secara obejektif, memiliki suatu perasaan identitas yang kuat, berhubungan dengan dan berakar di dunia, subjek atau pelaku dari diri dan takdir, dan bebas dari ikatan-ikatan sumbang.
Fromm menyebutkan kepribadian yang sehat: orientasi produktif  , yakni suatu konsep yang serupa dengan kepribadian yang matang dari Allport, dan orang yang mengaktualisasikan diri dari Maslow. Konsep itu menggambarkan penggunaan yang sangat penuh atau realisasi dari potensi manusia. Dengan menggunakan kata “orientasi” , Fromm menunjukan kata itu merupakan suatu sikap umum atau segi pandangan yang meliputi semua segi kehidupan, respons-respons intelektual, emosional, dan sensoris terhadap orang-orang, benda-benda, dan peristiwa-peristiwa di dunia dan juga terhadap diri sendiri.
Empat segi tambahan dalam kepribadian yang sehat dapat membantu menjelaskan apa yang dimaksudkan Fromm dengan orientasi produktif. Keempat segi tambahan itu adalah cinta yang produktif, pikiran yang produktif, kebahagian dan suara hati.
Cinta yang produktif adalah suatu hubungan manusia yang bebas dan sederajat dimana rekan-rekan dapat mempertahankan individualitas mereka. Tercapainya cinta yang produktif merupakan salah satu dalam prestasi-prestasi kehidupan yang lebih sulit. Kita tidak “jatuh” dalam cinta; kita harus berusaha sekuat tenaga karena cinta yang produktif menyangkut empat sifat yang menantang – perhatian, tanggung jawab, respek, dan pengetahuan.
Pikiran yang produktif  meliputi kecerdasan, pertimbangan, dan objektivitas. Pemikir yang produktif didorong oleh perhatian yang kuat terhadap objek pikiran. Pemikir yang produktif dipengaruhi olehnya dan memperhatikannya.
Kebahagian adalah suatu bagian integral dan hasil kehidupan yang berkenaan dengan orientasi produktif; kebahagian itu menyertai seluruh kegiatan produktif. Fromm menuliskan bahwa suatu perasaan kebahagian merupakan bukti bagaimana berhasilnya seseorang “dalam seni kehidupan”. Kebahagian merupakan prestasi kehidupan yang paling luhur.
Suara hati memiliki dua tipe, yakni suara hati otoriter dan suara hati humanisti. Suara hati otoriter adalah penguasa yang berasal dari luar yang di internalisasikan, yang memimpin tingkah laku orang itu. Sedangkan suara hati humanistis ialah suara dari dalam diri dan bukan juga dari suatu perantara dari luar diri. Pendoman kepribadian sehat untuk tingkah laku bersifat internak dan individual. Orang bertingkah laku sesuai dengan apa yang cocok untuk berfungsi sepenuhnya dan menyikapi seluruh kepribadian, tingkah laku-tingkah laku yang menghasilkan seluruh persetujuan dan kebahagian dari dalam. Kesehatan jiwa dalam pandangan Fromm di tetapkan oleh masyarakat, karena kodrat struktur sosial membantu atau menghalangi kesehatan psikologis. Apabila masyarakat-masyarakat yang sakit, maka satu-satunya cara untuk mencapai orientasi produktif ialah dengan hidup dalam suatu masyarakat yang waras dan sehat, yaitu masyarakat yang memajukan produktivitas.

Ciri-ciri Kepribadian Sehat
Menurut Fromm, orang yang berkepribadian sehat memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
1.                      Mampu mengembangkan hidupnya sebagai makhluk sosial di dalam masyarakat.
2.                      Mampu mencintai dan dicintai.
3.                      Mampu mempercayai dan dipercayai tanpa memanipulasi kepercayaan itu,
4.                      Mampu hidup bersolidaritas dengan orang lain tanpa syarat.
5.                      Mampu menjaga jarak antar dirinya dengan masyarakat tanpa merusaknya.
6.                      Memiliki watak sosial yang produktif.


Konsep Kepribadian Menurut Erich Fromm

Kepribadian menurut Fromm dapat dijabarkan sebagai berikut:
1. Freedom vs Security
2. Mekanisme untuk mendapatkan rasa aman, yang terdiri dari authoritarianism, destructive, dan automaton confirmity.
3. Perkembangan kepribadian pada masa anak-anak. Terdapat tiga mekanisme: Simbiotic Relatedness, With-drawal Detructiveness, dan Love.
4. Adanya kebutuhan-kebutuhan psikologis, yaitu; 1) Need for relatedness; 2) Need for transdence; 3) Need for identity; 4) Need for rootedness; 5) Frame of orientation and  Devotion; 6) Need for excitation and stimulation.
5. Adanya tipe-tipe karakter, yaitu; 1) tipekarakter menerima; 2) tipe karater eksploitatif; 3) tipe karakter menimbun; 4) tipe karakter pasar termasuk kedalam orientasi non-produktif. untuk orientasi produktif terdiri dari; 1) cinta produktif; 2) pikiran produktif; 3) suara hati.




Daftar Pustaka:
Schultz, D. (1991). Psikologi Pertumbuhan. Yogyakarta: Kanisius.
Feist, J & Gregory Feist. (2010). Teori Kepribadian. Jakarta: Salemba Humanika.


Sumber Gambar:
http://fromm-online.org/wp-content/uploads/2014/10/slide11.jpg

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 komentar:

Posting Komentar